Selasa, 07 Juni 2016

Doa adalah ibadah

~ DO’A ADALAH IBADAH ~
--------------------------

Nu’man bin Basyir meriwayatkan, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda:
الدُّعَاءُ هُوَ العِبَادَةِ
“Do’a itu ibadah”
Kemudia beliau membaca ayat,
وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدۡعُونِيٓ أَسۡتَجِبۡ لَكُمۡۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسۡتَكۡبِرُونَ عَنۡ عِبَادَتِي سَيَدۡخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ ٦٠
“Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina" (QS. Ghafir: 60)

Ibadah artinya patuh dan tunduk. Sementara do’a ialah wujud memperlihatkan kebutuhan dan hajat dari hamba yang faqir dan lemah, yang tidak bisa memberi manfaat dan mudharat kepada dirinya sendiri. Ia menunjukkan do’anya hanya Alloh yang mampu memberi semua manfaat dan menolak semua mudharat. Dzat yang seandainya Dia memperkenankan semua permohonan orang-orang pertama dan terkahir, dari golongan jin maupun manusia, hal itu tidak mengurangi sedikit pun yang ada di sisi-Nya.

Rasululloh shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda:
“Kekayaan Alloh akan selalu penuh, tidak akan berkurang karena dikeluarkan malam dan siang. Tidakkah kalian melihat Dia telah mengeluarkan (kekayaan-Nya) sejak diciptakannya langit dan bumi. Namun, sungguh tidak berkurang sedikit pun apa yang ada di tangan-Nya.” (HR. Al Bukhari dan Ibnu Majah)

Ketahuilah wahai saudaraku, Alloh marah kepada kalian jika kalian tidak berdo’a kepada-Nya. Abu Hurairah radhiyallohu ‘anhu meriwayatkan, bahwa Nabi shallallohu ‘alayhi wa sallam bersabda:
إِنَّهُ مَنْ لَمْ يَسْأَلِ اللهَ يَغْضَبْ عَلَيْهِ
“Sungguh, barangsiapa yang tidak memohon kepada Alloh, maka Dia akan murka kepadanya.” (HR. Ahmad, Al Bukhari, At-Tirmidzi, Ibnu Majah dan Al Hakim)

Pernah suatu ketika seorang ulama melihat lelaki mondar-mandir di rumah seorang penguasa. Lalu, ia berkata kepadanya, “Mengapa engkau datang pada orang yang menutup pintu untukmu. Tampak jelas kefakirannya dan tidak jelas kekayaannya padamu. Namun, engkau malah tinggalkan Dzat yang membuka pintu-Nya untukmu dan tampak jelas kekayaan-Nya padamu, dan Dia berfirman, “Berdo’alah kepada-Ku, niscaya akan Ku-perkenankan bagimu’.” (QS. Ghafir: 60)

Wahai saudaraku, berdo’alah kepada Alloh, Dia akan mengabulkan semua permintaanmu. Alloh sangat malu jika hamba-Nya berdo’a kemudian tangannya hampa tanpa hasil. Dari Salman Al Farisi, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda:
إِنَّ اللهَ حَيَييٌّ كَرِيْمٌ يَسْتَحْيِ إِذَا رَفَعَ الرَّجُلُ إِلَيْهِ يَدَيْهِ أَنْ يُرَدُّهُمَا صِفْرًا خَائِبَتَيْنِ
“Sesungguhnya Allah ialah Dzat yang Mahamalu dan Mahamulia. Dia merasa malu jika ada seorang hamba yang mengangkat kedua tangannya kepada-Nya, lalu mengembalikannya dengan hampa tak mendapat apa-apa.” (HR. At-Tirmidzi, Ibnu Hibban dan Al-Hakim).

Perbanyaklah berdo’a sebab dengan berdo’a seseorang akan selamat dari mara bahaya. Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda:
“Janganlah malas untuk berdo’a, sebab seseorang tidak akan celaka karena selalu berdo’a.” (HR. Ibnu Hibban)

Abu Sa’id Al-Khudri meriwayatkan bahwa Nabi shallallahu ‘alayhi wa sallam bersabda:
“Tidaklah seorang muslim berdo’a dengan do’a yang didalamnya tidak mengandung dosa atau memutuskan silaturrahim melainkan Allah akan memberinya salah satu dari tiga hal: Adakalanya akan segera dikabulkan permohonannya, atau disimpan untuknya di akhirat kelak, atau ia dihindarkan dari kejelekan.” (HR. Al-Hakim)

Perbanyaklah do’a, do’akan orang-orang yang kita sayangi dan jangan lupa do’akan agar saya masuk Surga. Aamiin..

___________________________________
Lagi cari gamis dan koko...?
Tanyakan ke pak Anas Abdillah saja..
WA. : 0812-2806-xxxx
BB.  : xxxxxx

-Copas-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar